Log in

7 Memahami Sistem Toko Online dan Fitur Penting Untuk Bisnis

pentingnya sistem toko online untuk bisnis

Contents

Contents

Last updated on April 13th, 2023 at 04:26 am

Sistem Toko Online – Pernah terbayangkan nggak sama kamu, jika harus berjualan di berbagai channel penjualan seperti marketplace, sosial media, atau website jualan.

Baru ngomongin channel penjualannya aja keliatannya ribet banget ya, apalagi kalau harus mengurus operasional bisnis, seperti upload produk, pesanan pelanggan, stok barang, pencatatan penjualan, sampai sekadar balas chat pelanggan.

Sebenarnya nggak masalah sih kalau produk yang kamu miliki itu jumlahnya tidak banyak atau orderannya dalam satu hari belum sampai ratusan.

Gimana kalau misalnya pesanan kamu udah ratusan perhari? Nah, tandanya kamu membutuhkan sistem penjualan online shop.

Tapi apa sih sistem kelola toko online? Pas banget, di artikel kali ini akan membahas tentang sistem pengelolaan jualan online, jadi simak sampai selesai ya.

Apa Itu Sistem Toko Online?

Kamu tahu nggak sih, sekarang kamu tuh udah nggak perlu lagi kelola toko online yang ada di marketplace, social commerce, atau website jualan secara manual.

Saat ini udah hadir sistem atau aplikasi yang bisa mempermudah kamu, namanya sistem toko online.

Sistem kelola toko online adalah suatu sistem yang bisa mengatur jualan online kamu dari berbagai marketplace cuma lewat satu dashboard aja biar penjualan kamu lebih efisien.

Nah, sistem kelola toko online itu dikenal sebagai platform omnichannel. Di Indonesia sendiri udah tersedia berbagai macam sistem omnichannel yang bisa kamu gunakan.

Tapi sebelum kamu pakai sistem satu ini, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, misalnya aja kelengkapan fitur yang disediakan.

Sebab, tersedianya fitur yang lengkap dapat membantu kamu memudahkan operasional bisnis lho.

Fitur Wajib yang Ada Pada Sistem Penjualan Online Shop

Berikut ini, terdapat 7 fitur yang harus ada di sebuah sistem omnichannel, diantaranya.

1. Terhubung ke Seluruh Channel Penjualan

Aplikasi Integrasi Marketplace

Jika kamu mempunyai banyak toko online seperti di marketplace, social commerce (Instagram Shop, Facebook Marketplace, maupun TikTok Shop), atau website jualan.

Biasanya kamu akan kesulitan untuk mengaturnya nih, soalnya kamu mesti mengelola toko online milikmu satu persatu secara manual setiap e-commerce.

Mulai dari,  proses pesanan, upload produk, mengatur inventory (stok barang), sampai pencatatan penjualan.

Kalau kamu masih melakukannya manual tentunya bakalan menghambat proses bisnis kamu dan membuat efisiensi bisnis menurun.

Kamu jadi nggak bisa merancang strategi baru untuk bisnis, karena kamu terlalu memikirkan teknis atau operasional bisnis aja nih.

Maka dari itu, disinilah peran penting dari layanan omnichannel, dimana sistem ini dapat mengintegrasikan seluruh channel penjualan yang kamu miliki, baik yang toko online maupun toko offline.

Untuk kamu yang punya jualan offline kalau butuh sistem ada yang namanya  sistem kasir yaitu Jubelio POS.

Jadi, kamu dapat mengelolanya secara bersamaan hanya melalui satu dashboard aja, udah bisa mengatur segala aktivitas bisnis secara efisien dan efektif.

2. Upload Produk Massal ke Semua Toko

Upload produk dengan copylisting

Umumnya yang sering kali membuat kesusahan bisnis online, khususnya untuk kamu yang mempunyai jumlah produk yang beragam, berada di upload produk.

Rata-rata penjual online, bakalan memasukkan foto produk satu persatu di masing-masing toko yang ada di marketplace. Dan biasanya menguras waktu dan tenaga yang cukup banyak.

Udah gitu, setiap marketplace memiliki kebijakan dan ketentuan yang berbeda-beda, contohnya aja nih kategori produk, syarat memasukkan gambar produk seperti ukuran, pixel, sampai penggunaan nama produk.

Buat kamu yang nggak mau kesulitan upload semua produk di marketplace atau biasanya disebut upload produk massal, kamu bisa lho menggunakan fitur cross listing.

Fitur ini memudahkan kamu ketika mengupload produk, karena kamu tinggal memasukkan produk beserta informasi produk melalui fitur ini yang udah disediakan oleh platform omnichannel.

Dan otomatis produk kamu nantinya bakalan muncul di semua toko online milik kamu, jadi nggak perlu lagi upload produk satu persatu deh.

Kamu bisa menggunakan fitur ini bukan cuma di marketplace aja, jika kamu jualan di website atau social commerce (Instagram, Facebook, dan TikTok Shop) fitur satu ini akan berguna banget.

Kendala lain yang sering dirasakan pebisnis juga kalo punya beberapa toko di satu marketplace.

Misalnya kamu punya 2 toko di shopee, biasanya kamu harus kerja 2 kali buat upload produk yang sama di satu marketplace kan?

Berbeda kalo pake sistem toko online, kamu bisa memanfaatkan fitur copylisting. Dengan fitur ini kamu cuma perlu upload produk sekali aja dan, tinggal kamu atur deh buat diupload ke 2 toko tadi, walaupun masih di marketplace yang sama.

3. Sinkronisasi Stok Barang

Setiap penjual online apalagi di marketplace biasanya sering mengikuti event kayak harbolnas. Terus saat waktunya tiba, stok barang yang dimiliki kadang nggak sama antara satu marketplace dengan marketplace lainnya.

Misalnya nih, toko kamu si Shopee stoknya habis tapi di Tokopedia malah stoknya masih ada, itu namanya overselling dan kalau dibiarkan terus menerus nanti terjadi masalah sama bisnis kamu yang bikin rugi.

Kalau pakai sistem omnichannel, kamu udah nggak perlu khawatir lagi mengenai status persediaan barang atau perbedaan stok di marketplace.

Karena, kamu dapat memakai fitur sinkronisasi stok buat meminimalisir kesalahan tadi.

Nanti, persediaan barang kamu bakal otomatis ter-update setiap ada perubahan stok di marketplace. Fitur ini juga bakal menyamakan semua stok barang kamu di semua channel penjualan.

Jadi, kamu bisa tau persediaan stok barang secara real-time dan selalu up to date. Supaya nggak terjadi kesalahan yang sama, sekarang kamu bisa menggunakan aplikasi integrasi marketplace.

Contoh, kamu punya stok baju di gudang sebanyak 100 dan kamu berjualan di seluruh toko marketplace seperti Shopee, Tokopedia, dan BukaLapak.

Ternyata di Shopee sudah terjual 2 pcs, maka secara otomatis jumlah barang berkurang di semua marketplace menjadi 98 pcs. Untuk contohnya kamu bisa melihat gambar di bawah ini ya.

fitur sistem toko online sinkronisasi stok barang

4. Proses Pesanan Secara Cepat

proses pesanan dari satu dashboard

Kamu pernah nggak sih mengalami, udah berusaha memproses orderan dengan cepat, tapi masih sering dikomplain sama pelanggan dan dibilang pengiriman barang sangat lama.

Oleh karena itu, kamu membutuhkan yang namanya fitur proses pesanan di sistem kelola toko online sehingga kamu dapat memproses orderan yang masuk sampai proses retur barang secara singkat.

Kalau kamu memproses pesanan satu persatu dari semua channel penjualan online pasti butuh waktu yang lama, soalnya kamu harus buka banyak tab marketplace untuk memproses seluruh pesanan yang masuk.

Sadar nggak sih, kalau kayak gitu terus malah membuat kamu kelelahan dan malah menghabiskan banyak waktu untuk mengirimkan pesanan jualan tokomu.

Pasti capek banget deh, jika harus buka marketplace satu persatu ketika memproses orderan.

Nah, ini dia keuntungan yang bakalan kamu dapatkan saat memakai sistem toko online, yaitu kamu bisa proses seluruh pesanan dari marketplace, social commerce, dan webstore secara bersamaan melalui satu dashboard aja.

Mulai dari, konfirmasi pesanan, cetak label pengiriman sampai tahap selesainya pesanan lewat sistem kelola toko online.

Eittss, tapi bukan cuma itu aja jikalau ada retur barang atau pengembalian dari pelanggan, kamu juga bisa lho melakukan prosesnya di sistem manajemen toko online.

Baca juga: 7 Cara Membuat Toko Online Gratis dan Mudah, Cuma 5 Menit!

5. Balas Semua Chat Pelanggan Dari Satu Dashboard

jubelio chat

Jujur deh, pasti kamu masih balas chat pelanggan dengan membuka tiap marketplace kan? Tapi kamu tahu nggak sih ternyata 5 menit pertama menjadi penentu apakah konsumen kamu jadi membeli produk atau nggak.

Daripada kamu masih buka masing-masing marketplace untuk membalas chat pelanggan, sekarang kamu udah bisa balas chat semua konsumen dari berbagai channel penjualan melalui satu dashboard.

Di sistem manajemen toko online sudah tersedia yang namanya aplikasi chat commerce gratis, untuk memudahkanmu ketika membalas chat pelanggan.

Aplikasi untuk membalas chat pelanggan, salah satunya adalah Jubelio Chat dan bisa kamu gunakan secara gratis lho. Jika kamu penasaran, bisa klik tombol ini ya untuk informasi selanjutnya mengenai Jubelio Chat.

Jadi, kamu tidak perlu membalas pertanyaan pelanggan dengan membuka setiap marketplace, cuma dari aplikasi ini aja semua chat konsumen bisa langsung kamu balas dan bisa dipastikan semua chat dapat terbalas tanpa satupun yang terlewat.

6. Stok Adjustment

sistem manajemen gudang

Pernah mengalami persediaan barang yang berbeda antara di marketplace dengan stok barang yang ada di gudang ?

Tentunya mau nggak mau kamu mesti melakukan penyesuaian persediaan barang, nah hal itu disebut juga dengan stock adjusment.

Penyesuaian stok ini bisa kamu gunakan untuk menambahkan dan mengurangi kuantitas dari jumlah produk yang ada di sistem Jubelio.

Saat kamu melakukan penyesuaian persediaan di sistem Jubelio, ada dua komponen yaitu berdasarkan quantity dan juga nilai (mengganti harga stok tanpa adjust)

Selain itu, jika kamu memakai sistem sinkronisasi marketplace, kamu bisa mengetahui persediaan barang yang ada di setiap gudang.

Tapi sebelum itu, kamu tambahkan dulu lokasi gudang berdasarkan stok channel (marketplace) dimana diambil dari seluruh stok yang ada di lokasi gudang (stok total).

Nah, nanti kamu bisa tahu deh total persediaan barang yang ada di masing-masing gudang beserta jumlah barang yang kamu pindahkan antar gudang pun akan terlihat datanya di transit.

7. Bisa Buat Website Toko Online

Jubelio Webstore

Di zaman serba teknologi seperti saat ini, udah banyak banget pebisnis yang nggak hanya berjualan di marketplace maupun sosial media. Bahkan sebagian dari mereka berbondong-bondong membuat website online shop sendiri.

Sebenarnya ada berbagai macam keuntungan kalau kamu bikin website jualan untuk bisnis kamu, salah satunya sebagai branding.

Nah, ternyata sistem jualan online nggak cuma buat operasional bisnis aja lho, buat kamu yang mau menambah channel penjualan seperti membuat website jualan online.

Sekarang bisa lewat salah satu platform yang menyediakan fitur buat toko online. Untuk membuat website toko online kamu bisa bikin sendiri atau menggunakan jasa pembuatan website jualan online.

Apalagi kamu udah nggak perlu coding lagi untuk bikin web jualan, udah tersedia banyak platform. Salah satunya adalah Jubelio Store, kamu bisa bikin website online shop yang udah terintegrasi dengan sistem omnichannel.

Atur Seluruh Toko Menggunakan Sistem Kelola Toko Online Ini!

Sistem kelola toko online Jubelio

Contoh sistem penjualan online shop yang bisa kamu gunakan adalah Jubelio Omnichannel. Sebab Jubelio memiliki ekosistem lengkap yang akan membantu kamu dalam pengelolaan bisnis, baik yang mempunyai toko online maupun offline.

Fitur yang dimiliki, diantaranya integrasi berbagai channel penjualan, sinkronisasi stok barang atau inventory, sistem manajemen gudang, chat commerce, sampai sistem kasir atau POS.

Semuanya udah bisa kamu dapatkan melalui sistem Jubelio. Jadi, kamu nggak perlu mencari sistem yang lain untuk mendapatkan fitur-fitur tersebut.

Kalau kamu penasaran dan pengen coba Jubelio langsung, kamu tinggal klik tombol di bawah ini ya.

Share This Article

Subscribe Newsletter

How useful was this post?
5/5
How useful was this post?
5/5