Last updated on June 27th, 2023 at 09:21 am
Guerilla Marketing, atau Gerilya Marketing adalah cara untuk mendapatkan publisitas dengan menggunakan metode-metode yang tidak umum dipakai oleh sebuah brand dalam memperkenalkan produknya.
Pada prinsipnya, terdapat beberapa hal yang patut diperhatikan apabila ingin menggunakan strategi marketing ini.
Yang pertama, efek kejutan. Dengan kejutan yang diberikan, diharapkan audiens dapat memperoleh perhatian penuh dari para audiens.
Kedua, ada budget yang efisien. Kreativitas dalam menciptakan sebuah iklan yang menjadi faktor utama dari keberhasilan gerilya marketing ini. Dengan adanya internet, sebenarnya semakin mempermudah sebuah brand menjadi viral tanpa modal yang besar.
Terakhir, temporer. Strategi Guerilla ini hanya bisa dilakukan sekali dengan metode yang sama karena bersifat sementara. Kenapa? karena efek kejutannya sudah hilang.
Di bawah ini, terdapat 5 brand besar di dunia yang sempat menggunakan Strategi Gerilya ini dan berhasil viral. Beberapa diantaranya, bahkan semakin dikenal oleh audiens yang lebih luas.
1. IKEA
Perusahaan penjual furniture dan perabotan rumah tangga, IKEA beberapa kali menggunakan gerilya marketing.
Di beberapa gerai mereka, IKEA membuat konsep tangga menuju ke lantai 2 yang menyatu dengan set lemari pakaian.
Tujuan dari hal ini tentunya adalah untuk menunjukkan betapa pentingnya pengelolaan rumah yang efektif dan efisien.
Tagline yang mereka gunakan di kampanye tersebut adalah “Create, Space and Organize”.
Pesan lain yang ingin disampaikan oleh IKEA adalah mereka merupakan pelopor dan pionir dari bidang funiture.
2. Burger King
Pada saat terjadi pandemi, semua industri dan lini bisnis lumpuh apalagi pada masa-masa awal gejala tersebut menyebar.
3 November 2020, Burger King secara kontroversial membuat sebuah statement di Instagram mereka.
Campaign tersebut berisikan anjuran kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk membantu perekonomian dengan cara membeli makanan di semua gerai.
Beberapa nama restoran mereka sebut seperti McDonalds, Flip Burger, Bakso Boedjangan dan lainnya.
Selepas flyer tersebut diposting di Instagram, Burger King mendadak viral.
Mereka mendapatkan exposure besar yakni dengan mendapatkan sentimen positif dari masyarakat Indonesia.
Ini merupakan salah satu dari sekian banyak juga gerilya marketing dari Burger King yang bisa viral.
3. 3M Security Glass
Sebuah sayembara dilakukan di halte bus di Amerika Serikat.
Di salah satu sisi hal tersebut, terdapat sebidang kaca yang memiliki tinggi 2-3 meter dengan ketebalan kaca beberapa cm.
Di dalam kaca itu, ada uang senilai 1 juta dollar atau setara 14 miliar rupiah.
Siapapun orang yang bisa menghancurkan kaca tersebut, berhak untuk membawa uangnya pulang sebagai hadiah.
Bukankah itu sangat menarik? siapa sangka itu merupakan kampanye marketing dari sebuah perusahaan kaca bernama 3M Security Glass asal Kanada.
Banyak orang yang mencoba untuk memecahkan kaca tersebut namun gagal.
Setelah kampanye tersebut selesai, 3M Security Glass berhasil mendapatkan banyak sekali penjualan lantaran dianggap sebagai salah satu perusahaan kaca terbaik di dunia.
4. NU Green Tea
Salah satu faktor yang mendukung Guerilla Marketing adalah timing.
Di waktu yang tepat dengan story yang juga akurat, bisa memberikan kesan menyentuh bagi para audiensnya.
Seperti contohnya di tahun 2018 lalu. Produk minuman teh dalam kemasan, Nu Green Tea menyewa sebuah billboard dengan ucapan selamat Hari Raya Idul Fitri.
Memang hal tersebut terkesan biasa aja, namun yang menjadikannya luar biasa adalah desain yang ditampilkan.
Desain sederhana, hanya tulisan yang tidak beraturan namun pesan yang disampaikan sangatlah luar biasa (bisa lihat di gambar yang tertera di atas ya).
Nu Green Tea memang hanya membayar sewa billboard, namun hasil yang mereka dapatkan lebih dari itu.
Puluhan hingga ratusan ribu twit beredar di dunia maya serta juga beberapa media tv meliput mereka.
Itu artinya, kampanye yang mereka buat berhasil viral dan sampai ke audiens secara tepat.
5. Mentos
Sebuah sosial eksperimen dilakukan oleh Mentos, permen mint yang cukup terkenal.
Di tahun 2017, mereka membuat varian Mentos Say Hello, dimana di dalamnya terdapat berbagai jenis emoji yang unik, seperti tersenyum, sedih, bahagia dan lainnya.
Di eksperimen tersebut, memperlihatkan jika ada beberapa orang yang awalnya acuh tak acuh jadi peduli satu sama lain.
Permen tersebut viral dan menjadi perbincangan di dunia internet, terutama Twitter.
Apakah kamu pernah merasakannya?
Penutup
Itu dia beberapa strategi marketing gerilya yang pernah viral pada masanya. Menurut kalian, saat ini, apakah bakalan ada brand lain yang sukses dengan menggunakan cara ini?